[22/4 00:41] Sitnah Aisyah Marasabessy:
Setelah bertahun dalam *Kegelapan*, sebab Al Qur'an yg *hanya dibacakan*, tapi *tak dipahamkan*, Kartini tertegun setelah arti Al Fatihah ia dengarkan lalu menulis dalam suratnya pada Ny. Abendanon: _*"Sudah lewat masanya, semula kami mengira masyarakat Eropa itu benar2 yg terbaik, tiada tara. Maafkan kami. Apakah ibu menganggap masyarakat Eropa itu sempurna? Dapatkah ibu menyangkal bahwa di balik yg indah dalam masyarakat ibu terdapat banyak hal yg sama sekali tidak patut disebut peradaban.*_ Kartini juga menulis kepadanya, _*"Ingin benar saya menggunakan gelar tertinggi, yaitu Hamba Allah.*_ _The more advanced a person's thinking, the greater his submission to his Lord._ Sitnah21042021
[22/4 00:43] Sitnah Aisyah Marasabessy:
Jika *seorang Kartini* bisa semaju itu cara berpikirnya, mengapa *wanita-wanita masa kini* malah sebaliknya?! Siapapun yg menyelami walau hanya satu ayat dalam Al Qur'an pasti akan menemukan *Kebenaran Hakiki*. _Emancipation is not absolute in equality, but equality in proportionality._ Sitnah21042021
Referensi:
https://www.google.com/amp/s/m.republika.co.id/amp/m1s02v
0 comments:
Posting Komentar