[30/12 01.39] Sitnah Aisyah Marasabessy: Menulis Di Tengah Kesempitan
[30/12 01.45] Sitnah Aisyah Marasabessy: Kitab Ar-Raddu 'alā Al-Ikhnāi (IbnuTaimiyyah), Tafsir Al-Azhar (Hamka), dll yg ditulis dari balik penjara, membuat kita paham beratnya keadaan PENULIS BUKU jaman dulu. Ber-tahun² di sel, ber-hari² di depan meja tulis, atau mesin ketik, waktu tidur, makan, & waktu istirahat 'berantakan' demi menjaga ALIRAN IDE terus ada. Adalah hal yg SULIT menjaga Stamina & Motivasi dalam keadaan SEMPIT, tak ada KUM & KAM, nilai Kredit & nilai Nominal. Selain tak ada fulus, sering karena rasa malas atau rasa sibuk membuat 'perjalanan' menulis bukan hal yg mulus. Jika dibandingkan Penulis artikel jurnal, AUTHOR & EDITOR BUKU jaman now harusnya mendapat Respek & Reward LEBIH sebagai Penghargaan kita pada Ilmu & pada jerih payah mereka. #Penulis&EditorBuku
-We must respect book authors more because they not only write what they think but also what they think is good for other people.-
SitnahAisyah.blogspot.com, 27122023
[30/12 07.49] Sitnah Aisyah Marasabessy: ➖🔹🔹🔹🔹🔹➖
0 comments:
Posting Komentar